Penangkapan Anggota Yakuza Tokyo

 

Jalur - Polisi perfektur Shiga, Sabtu (11/10/2014) telah menggerebek rumah salah satu pimpinan anggota mafia, Yakuza - Tanaka Yoshitomo (33) dan istrinya yang berusia 37 tahun. Rumah pasangan ini digerebek karena menggunakan alamat rumah palsu dan memalsukan dokumen keluarga. Mereka menyatakan ayah dari anaknya sudah tidak ada sehingga pemerintah daerah harus memberikan subsidi kehidupan kepada istrinya.

"Polisi Divisi Kejahatan Terorganisir Shiga kemarin memang telah menggerebek rumah seorang anggota Yakuza kelompok Tankai ikka yang berafiliasi ke Yamaguchi-gumi," Senin (13/10/2014).

Penggerebekan rumah di Inazu Otsu, rumah Tanaka, karena istrinya melakukan pelaporan palsu April 2014 pindah rumah dan hidup hanya bersama anaknya saja tidak, ada ayahnya. Setelah ditelusuri polisi, ternyata rumah baru yang dilaporkan itu tidak ada, alias palsu.

Akibat pelaporan palsu tersebut, istrinya menerima subsidi kehidupan dari pemda setempat karena sang istri

melaporkan tidak bekerja sehingga tak ada penghasilan, sementara harus menghidupi anaknya berusia 10 tahun, sebagai keluarga yatim sejak Juni 2014. Berarti sampai dengan September 2014 telah menerima 4 bulan tunjangan uang dari pemda setempat.

Sebagai anggota yakuza termasuk keluarganya, larangan UU Anti Yakuza menuliskan larangan pemberian uang, berarti juga pemda tak bisa membantu mengirimkan uang subsidi kepada keluarga Yakuza. Surat pindah palsu dan surat yatim tentu saja dimaksudkan agar istri dan anak Tanaka bisa memperoleh uang subsidi dari pemda setempat, yang ternyata surat itu dan keterangan pelaporan ke pemda semua palsu.

Akibatnya Tanaka ditangkap dan akan dijatuhi hukuman denda dan atau penjara akibat pemalsuan tersebut.

Info lengkap yakuza bisa dibaca di www.yakuza.in.