This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Jumat, 31 Mei 2013

RUU Komponen Negara, Rakyat Wajib Militer

Jakarta - Komisi I DPR yang membidangi pertahanan sedang menggodok Rancangan Undang-undang (RUU) tentang Komponen Cadangan Pertahanan Negara (KCPN) yang disodorkan pemerintah.

Pertimbangan dari draf RUU KCPN tersebut bahwa sistem pertahanan negara bersifat semesta yang melibatkan seluruh sumber daya nasional yang diselenggarakan secara total, terpadu, terarah dan berlanjut untuk menegakkan kedaulataan negara dan menjaga keutuhan wilayah dan keselamatan segenap bangsa dari segala bentuk ancaman.

Dalam RUU tersebut mewajibkan agar seluruh warga negara wajib militer. Pasal 1 pada poin 2 berbunyi `Komponen Negara adalah Sumber daya nasional, serta sarana dan prasarana nasional yang telah disiapkan untuk dikerahkan melalui mobilisasi guna memperbesar dan memperkuat komponen utama.`

Sehingga setiap warga negara diwajibkan untuk ikut serta melindungi untuk membantu militer sebagaimana bunyi dalam poin ketiga, `Sumber Daya Manusia adalah warga negara yang secara psikis dan fisik dapat dibina dan disiapkan kemampuannya untuk mendukung komponen kekuatan pertahanan negara.`

Dalam pasal 2: Komponen cadangan dibentuk dengan tujuan untuk memperbesar dan memperkuat kekuatan dan kemampuan Tentara Nasional Indonesia sebagai komponen utama dalam upaya penyelenggaraan pertahanan negara.

Pasal 3: Komponen Cadangan merupakan salah satu wadah dan bentuk keikutsertaan warga negara, seluruh sumber daya alam dan sumber daya buaatan serta sarana dan prasarana dalam usaha pertahanan negara.

Pasal 6 pada poin 1 komponen Cadangan yang dimaksud terdiri atas; Sumber Daya Manusia, Sumber Daya Alam, Sumber Daya Buatan, Sarana dan Prasarana Nasional.

Sehingga setiap warga negara diwajibkan untuk ikut serta sebagai anggota komponen cadangan sebagaimana tercantum dalam pasal 8 pada poin 1 yang berbunyi `Pegawai Negeri Sipil, pekerja dan/atau buruh yang telah memenuhi persyaratan wajib menjadi anggota komponen cadangan.

Wanita Lebih Mendominasi Kecelakaan Kerja

New Jersey - Studi menyatakan wanita muda lebih mungkin meninggal akibat kecelakaan mobil dibandingkan pria.

Studi dari National Highway Traffic Safety Administration (NHTSA) ini bukan dimaksudkan untuk menentukan jenis kelamin dengan perilaku yang lebih berisiko menyebabkan kecelakaan, tetapi NHTSA mencoba untuk membandingkan lebih dalam lagi perihal keselamatan nyawa mereka.

Secara keseluruhan, wanita paling rentan tewas kecelakaan mobil, dengan persentase sebesar 17%. Sementara itu usia wanita antara 21 dan 30 persentasenya 25,9%, dibanding pria dengan persentase 29,2 % pada periode usia yang sama, seperti dilansir NBCnews.

Studi menunjukkan bahwa tubuh pria terutama yang berusia muda cenderung lebih tahan terhadap kecelakaan fatal. Studi tersebut juga menemukan bahwa wanita berusia muda yang tidak mengenakan sabuk pengaman lebih mungkin untuk terlempar keluar dari mobil.

Ketika memasuki usia 35 tahun, wanita dan pria memiliki kemungkinan lebih besar untuk meninggal dalam kecelakaan mobil.

Namun di usia senja antara usia 65 tahun dan 74 tahun, pengemudi wanita memiliki kesempatan yang lebih baik untuk bertahan hidup dalam kecelakaan mobil dibandingkan pria.

Studi tersebut juga menemukan bahwa wanita berusia lanjut empat kali lebih mungkin meninggal karena kecelakaan mobil dibandingkan wanita yang berusia sekitar 21. Sedangkan pada pria berusia senja risikonya meningkat lima kali lebih besar.

Risiko kematian akan kecelakaan meningkat sekitar 3% setiap tahun dari kehidupan seseorang, baik laki-laki atau perempuan, dimulai dari usia 21.

Polri Waspadai Aksi Penimbunan BBM

Jakarta - Kenaikan harga BBM bersudsidi rencananya akan efektif berlaku mulai akhir Juni mendatang. Untuk mengantisipasi terjadinya penimbunan BBM, Polda Metro Jaya memperketat pengawasan dengan menggelar operasi khusus.

"Mengantisipasi kenaikan harga BBM, Polri dan Polda Metro Jaya akan menggelar 'Operasi Dian'. Pelaksanaanya disesuaikan dengan kapan mulai diberlakukannya harga BBM tersebut," kata Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya Komisaris Besar Rikwanto kepada wartawan di kantornya, Jakarta, Jumat (31/5/13).

Rikwanto menegaskan, pihaknya akan menindak tegas pelaku yang melakukan penimbunan BBM. "Itu memang melanggar UU Migas," kata Rikwanto.

Kepolisian sendiri telah melakukan pemetaan wilayah-wilayah yang diprediksi menjadi tempat penimbunan, seperti di daerah pinggiran. Berbagai modus penimbunan BBM juga diwaspadai kepolisian.

"Ada modus modifikasi kendaraan gunakan tangki tambahan. Ada modus mobil boks seolah-olah isi bbm mobil tapi selangnya masuk ke drum-drum," kata dia.

Pemerintah sendiri belum memutuskan kapan harga BBM mulai dinaikkan. Meski begitu, Polda Metro Jaya bersama dengan Pertamina tengah bersiap untuk sosialisasi terkait kenaikan harga BBM ini.

"Belum ada keputusan, masih kita tunggu. Minggu depan, Pertamina akan sosialisasikan ke Polda Metro Jaya untuk mengetahui masalah dan solusinya apa saat kenaikan harga BBM nanti," kata dia.

Selain mewaspadai penimbunan BBM, kepolisian juga akan melakukan pengamanan dalam distribusi BBM, juga di Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) untuk mengantisipasi adanya antrean akibat kelangkaan bensin.

"Tentu kita lakukan operasi berkaitan dengan penimbunan, distribusi, di SPBU kalau ada kelangkaan," tutup dia.

Kamis, 30 Mei 2013

Alamat Gerai STNK dan SIM di Jakarta


JAKARTA: Selain kendaraan Mobil SIM dan STNK keliling  Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah membuka gerai SIM dan STNK di Mall dan di gedung perkantoran.


1. Jakarta Barat : Mall Taman Palm, Jl. Kamal Raya Outer Ring Road, Cengkareng, No. Telepon 021-5435181
2. Jakarta Timur : Pusat Grosir Cililitan (PGC), Jl. Mayjen. Soetoyo No. 76 (Lt.7) Kramat Jati, Cililitan No. Telepon 021-30019792
3. Jakarta Utara : Mall Artha Gading (Lt.1), Jl. Boulevard Artha Gading, No. Telepon 021-45864131
4.Jakarta Selatan : Mall Blok M Square  dan Mall Gandaria Citty

Selain  mobil SIM keliling masyarakat yang akan memperpanjang SIM A dan C juga bisa memproses perpanjangan SIM di kantor wilayah yang melayani perpanjangan SIM, dan saat ini sudah beroperasi Gerai STNK di empat tempat dan untuk Gerai SIM baru beroperasi di satu tempat.

1.Jakarta Selatan : Kantor Polres Metro Jakarta Selatan, Jl. Wijaya 2, Mall  Blok M dan Gandaria City
2. Jakarta Timur : Kantor Sat Wil Lantas Polres Metro Jakarta Timur, Kebon Nanas
3. Jakarta Utara : Jl. Gorontalo Raya, Tanjung Priuk
4. Jakarta Barat : Kantor SatPas Daan Mogot KM 11
5. Jakarta Pusat : Kantor Polsek Metro Kemayoran, Jl. Landasan Pacu

Sedangkan untuk perpanjangan STNK dapat dilakukan di kantor SAMSAT sesuai dengan wilayah masing-masing.
1. Jakarta Selatan : Jl. Sudirman No. 55
2. Jakarta Timur : Jl. DI. Pandjaitan, Kebon Nanas
3. Jakarta Utara & Jakarta Pusat : Jl. Gunung Sahari (Depan WTC Mangga Dua)
4. Jakarta Barat : Jl. Daan Mogot KM 14

Jam Pelayanan Gerai SAMSAT & SIM : Untuk Hari Senin s/d Jumat : Pukul 08.00 s/d 14.00 WIB, sedangkan untuk Sabtu : Pukul 08.00 s/d 11.00 WIB.

Jadwal SIM dan STNK Keliling di Wilayah DKI Jakarta, Kamis 30 Mei2013

 
JAKARTA - Jika anda ingin mengurus SIM dan STNK dengan mudah? Lihat jadwal SIM Keliling dan STNK Keliling hari ini. Berikut lokasi bus pelayanan SIM Keliling dan STNK Keliling Ditlantas Polda Metro Jaya:
1. Jakarta Pusat
SIM   :  Depan Kantor Pos Psr Baru
STNK :  Lapangan Banteng

2. Jakarta Barat
SIM    :LTC Glodok
STNK : LTC Glodok

3. Jakarta Selatan
SIM     : TMP Kalibata
STNK  : TMP Kalibata

4. Jakarta Utara
SIM    :  Jembatan 3 Pluit
STNK :  Jembatan 3 Pluit

5. Jakarta Timur
SIM   : Honda Dewi Sartika
STNK : Ps. Induk Kramat Jati

Pelayanan STNK Keliling juga hanya untuk memperpanjang STNK setiap tahun. Bukan pengesahan atau habis masa pengesahan STNK 5 tahun atau perubahan kendaraan yang lainnya.Info keterangan lebih lanjut Traffic Management Center (TMC) Dit. Lantas Polda Metro Jaya Telp. : 021-5276001, atau SMS 1717.

Selama 2004-2012 Data Suap Mencapai 116 Kasus


JAKARTA - Peneliti Indonesian Legal Roundtable (ILR) mengungkapkan modus yang paling seringkali dilakukan para koruptor ialah dengan modus penyuapan.

"Yang paling sering, data yang diperoleh dari KPK adalah selama kurun waktu 2004-2012 ini setidaknya ada 116 kasus yang menggunakan modus penyuapan," ujar Peneliti ILR Andri Gunawan, di Jakarta, tadi malam.

Dan sebagian besar modus penyuapan itu, kata dia, menggunakan modus transaksi tunai. Lebih lanjut dia menjelaskan, dari 116 kasus yang menggunakan modus penyuapan itu setidaknya ada tiga hal yang paling besar.

"Yang pertama terkait dengan jabatan. Kedua, dalam hal pengadaan barang dan jasa. Ketiga, perizinan," imbuhnya. Tiga contoh kasus tersebut, ujar dia, banyak terjadi dan cukup populer.

"Bahwa penyuapan terkait jabatan yang paling menghebohkan itu tertangkapnya kasus Jaksa Urip Tri Gunawan. Jumlah uangnya cukup besar," tuturnya.

Sementara untuk contoh kasus penyuapan dalam bentuk pengadaan barang dan jasa yakni kasus pengadaan sistem radio komunikasi di Departemen kehutanan.

"Sedangkan kalau penyuapan bentuk perizinan ada beberapa yang belakangan misalnya di Kabupaten Buol, pemanfaatan transaksi tunai. Itu pola yang kami temui dalam penelitian," pungkasnya.

Pilpres 2014 Para Calon Bakal Berargumen



Jakarta - Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Prabowo Subianto tak gentar dengan meningkatnya elektabilitas Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo (Jokowi) di berbagai lembaga survei, sebagai capres alternatif. Prabowo tetap memastikan maju di Capres 2014 nanti.

"Survei bisa saja begitu. Tapi rakyat yang akan memutuskan," kata Prabowo saat menghadiri seminar nasional memperingati hari kebangkitan nasional di Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta, Kamis (30/5).

Prabowo menjelaskan hubungan Partai Gerindra dengan parpol lainnya dinamis, termasuk dengan PDIP. Menurut dia, tak menutup kemungkinan nanti di Pemilu 2014 Partai Gerindra kembali berkoalisi dengan PDIP. Namun bisa juga sebaliknya, tidak berkoalisi.

Memang hingga kini Partai Gerindra belum menentukan parpol mana saja untuk berkoalisi. Namun, Prabowo mengaku selalu berkomunikasi dengan petinggi parpol lain.

"Saya akan tetap maju. Masa enggak maju kalau dukungan rakyat. Kita semua berdasarkan dukungan rakyat. (Komunikasi politik) masih jalan terus," terang Prabowo.

Lokasi Sumber Macet di Jakarta Ditertibkan



Jakarta - Dinas Perhubungan DKI Jakarta menertibkan pedagang kaki lima (PKL) dan parkir liar di empat titik penyebab kemacetan lalu lintas di ibu kota.

Dalam penertiban tersebut, Dinas Perhubungan (Dishub) DKI turut bekerja sama dengan Polda Metro Jaya, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan Dinas Koperasi Usaha Mikro Kecil Menengah dan Perdagangan (KUMKMP) DKI.

"Keempat titik tersebut, yakni Pasar Tanah Abang di Jakarta Pusat, Pasar Minggu di Jakarta Selatan, lalu Pasar Rebo dan Pasar Jatinegara di Jakarta Timur," kata Kepala Dinas Perhubungan DKI Jakarta Udar Pristono di Balai Kota, Jakarta Pusat, Rabu (29/5).

Menurut Pristono, perlu dilibatkan banyak pihak dalam upaya penertiban tersebut karena empat titik kemacetan tersebut tergolong besar dan harus diselesaikan dari hulu, bukan hanya di bagian hilir.

"Penertiban di hilir itu maksudnya parkir-parkir liar, sedangkan yang dimaksud hulu adalah PKL yang banyak berjualan diluar pasar-pasar tersebut. Padahal kalau kita lihat, didalamnya masih tersedia ruang-ruang kosong yang bisa digunakan untuk berjualan," ujar Pristono.

Selain itu, lanjut Pristono, lahan parkir di area sekitar pasar tersebut juga masih banyak yang kosong. Oleh karena itu, Dishub DKI berupaya mendorong agar kendaraan dan para PKL masuk kedalam pasar, sehingga tidak berkerumun di luar dan menimbulkan kemacetan.

"Jadi, tugas penertiban kita bagi dua, yaitu Dishub dan Satpol PP bertugas menertibkan di lapangan, sedangkan yang bertugas melakukan penertiban di dalam kita serahkan pada pihak PD Pasar Jaya. Dengan begitu, lalu lintas akan semakin tertib," tutur Pristono.

Pristono menambahkan penertiban itu telah dilaksanakan sejak pekan lalu dan akan terus dilakukan hingga arus lalu lintas di keempat lokasi tersebut kembali lancar.

Akan tetapi, Dishub DKI tidak dapat menargetkan kapan lokasi tersebut bisa benar-benar bersih dari parkir liar dan PKL yang berjualan di luar tempat yang telah disediakan.

Sabtu, 25 Mei 2013

2 Pembantu Disiksa dan Tak Digaji Majikan


Jatim - Masih Ada penyiksaan yang dialami dua orang pembantu asal Ngajuk, Jawa Timur (Jatim) dan Kupang Nusa Tenggara Timur (NTT) nekat melarikan diri karena tidak tahan disiksa majikannya di Medan. Setelah berjalan kaki sekitar 6 Km, mereka diselamatkan warga yang kemudian membawanya ke Polresta Medan.

Kedua pembantu tersebut adalah Fitrianingsih (19) asal Dusun Kedu, Desa Kebun Agung, Kecamatan Sawahan, Kabupaten Nganjuk, Jatim, dan Sipora Sanam (23), warga Desa Niunbaun, Kecamatan Amabi Oefeto Timur, Kupang, (NTT). Keduanya melarikan diri dari rumah majikannya pasangan suami istri, Is dan Net di Jalan Jose Rizal, Medan.

Fitrianingsih sudah bekerja 15 bulan di rumah Is dan Net. Sedang Sipora membantu di sana selama 10 bulan. Selama bekerja, keduanya belum sekali pun mendapat gaji.

"Janjinya Rp 1 juta sebulan," jelas Fitrianingsih, Sabtu (25/5).

Bukan cuma tak digaji, keduanya juga kerap disiksa Net, sang istri. Saat melarikan diri kepala Firtianingsih dalam keadaan terluka.

"Kami dipukul kalau salah susun barang, ditelanjangi kalau terlambat bangun. Puting payudara kami dicubit hampir setiap hari. Pelaku istrinya, kalau suaminya baik," jelas Fitrianingsih diamini Sipora.

Kedua perempuan muda ini berhasil melarikan diri ketika rumah majikannya sedang kosong, Jumat (24/5) petang sekitar pukul 15.00 WIB. Mereka menemukan kunci rumah sehingga berhasil membuka pintu.

Setelah berhasil melarikan diri hanya menenteng kantong plastik berisi kain panjang, Fitrianingsih dan Sipora berjalan kaki tanpa tujuan hingga sekitar pintu tol Belmera di Bandar Selamat. Jaraknya sekitar 6 km dari Jalan Jose Rizal.

Di dekat pintu tol itu, mereka ditemukan warga yang kemudian membawanya ke ruang pers Polresta Medan. Setelah menginap semalam di ruang pers dan dibantu wartawan, mereka pun membuat pengaduan ke Polresta Medan.

Waspada Ada Bentrok Antar 2 Kelompok Warga di Tambora

Bentrok Antar 2 Kelompok Warga di Tambora Gunakan Bom Molotov
Jakarta - Terjadi lagi tawuran antar kelompok pemuda di kawasan Tambora, Jakarta Barat terlibat bentrok pada dini hari tadi. Tak hanya menggunakan batu, kayu dan senjata tajam, 2 kelompok warga tersebut juga saling serang dengan menggunakan bom molotov.

Peristiwa aksi tawuran antar kelompok warga Duri utara dan Tanah Sereal itu pecah di Jalan Kyai Haji Muhammad Mansyur, Tambora, Jakarta Barat pada dini hari tadi. Tawuran itu diduga dipicu oleh aksi provokatif salah satu kelompok warga, karena melemparkan botol ke arah kelompok warga lainnya yang tengah asyik menenggak minuman keras.

Selama 1 jam lebih, 2 kelompok warga itu saling serang di tengah jalan raya hingga mengakibatkan arus lalu lintas lumpuh total. Personel polisi yang berada di lokasi bahkan sempat kesulitan, untuk menghentikan aksi kedua kelompok warga itu. Lantaran jumlah warga yang terlibat tawuran cukup banyak.

Tawuran itu baru berhenti, setelah polisi melepaskan beberapa kali tembakan gas air mata ke arah kerumunan warga.

Dalam aksi tawuran itu, belasan warga dari kedua belah pihak terluka akibat terkena lemparan batu dan sabetan senjata tajam. Kendati demikian, tak seorang pun warga yang diamankan polisi akibat aksi tawuran tersebut.

Guna mengantisipasi aksi tawuran susulan, sejumlah personel polisi dari Polsek Metro Tambora dan Polres Jakarta Barat terus berjaga-jaga di lokasi kejadian hingga Sabtu pagi.

Hati hati Sering Terjadi Tawuran Antarpemuda di Jembatan Lima Jakarta Barat


Jakarta - Tengah malam telah terjadi tawuran antar pemuda di wilayah Jembatan Lima, Jakarta Barat, Sabtu (25/5/2013) sekitar pukul 01.00 WIB. Sampai saat ini aparat kepolisian setempat masih menangani tawuran tersebut.

"(Tawuran ini) Masih dalam proses penanganan, Mas," ujar Petugas TMC Polda Metro Jaya, Briptu Imam, Sabtu (25/5/13).

Belum ada keterangan mengenai penyebab peristiwa ini serta kerugian yang ditimbulkan. Pengguna jalan yang melintas di kawasan ini diminta untuk berhati-hati.

"Mengenai detail tawuran ini masih belum kami dapatkan." tutup Briptu Imam.