Rabu, 19 Februari 2014

Tentara AS Bunuh Diri Dalam Sel, Setelah Perkosa Gadis Belia di Bagdad

 
International - Mantan pasukan tentara Amerika Serikat, yang diketahui memperkosa dan membunuh seorang gadis dan keluarganya, saat bertugas di Irak, kini ditemukan tak bernyawa setelah gantung diri di dalam sel. Diketahui tersangka tengah menjalani hukuman penjara seumur hidup atas kejahatannya.

Informasi yang didapat dari Los Angeles Times, Selasa 18 Februari 2014, Steven Dale Green diduga kuat bunuh diri saat ditemukan tergantung di kompleks penjara negara bagian Arizona, AS, pekan lalu.

Pria 28 tahun ini pada tahun 2009 terbukti bersalah telah memperkosa gadis berusia 14 tahun bernama Abeer Qassim Hamza al-Janabi di Mahmudiya, sekitar 32km selatan Bagdad. Tidak hanya memperkosa, dia juga membunuh Abeer beserta kedua orangtuanya dan adiknya yang berusia enam tahun.

Pengadilan Kentucky menjatuhinya hukuman seumur hidup tanpa ada kesempatan bebas dengan jaminan. Selama pengadilan, terungkap Green adalah pemimpin geng berisikan lima tentara yang berniat jahat pada rakyat Irak.

Kelimanya berencana untuk menyerbu rumah keluarga Abeer dan membunuhi mereka semua. Kejahatan ini dengan bangga mereka akui di antara teman-temannya.


Green, yang saat itu baru berusia 19 tahun, disebut sebagai dalang penyerangan. Dia mengenakan pakaian "ninja" berwarna hitam saat menggagahi dan menembak mati seluruh keluarga di rumah itu.

Semua pelaku mengaku bersalah dalam peristiwa tersebut. Mereka mendapatkan hukuman antara lima hingga 100 tahun penjara.

Green diadili sebagai warga sipil karena ketika ditahan dia sudah dikeluarkan dari militer. Jaksa penuntut mengatakan bahwa Green adalah tentara yang punya kecenderungan untuk membunuh warga tidak berdosa di Irak.

Pengacara pembelanya tidak membantah pembunuhan oleh kliennya. Namun dia berdalih, pembunuhan itu dilakukan karena Green mengalami stress setelah terbunuhnya kawan karibnya. Ini jadi alasan pengacara agar pengadilan tidak menjatuhkan vonis mati.

Related Posts:

  • Polisi Jaga Ketat Lokasi Acara WTO Bali - Denpasar, Aparat kepolisian menjaga ketat kawasan Bali Nusa Dua Convention Center (BNDCC) di Nusa Dua, Bali, untuk mengantisipasi gerakan anti World Trade Organization (WTO).Dari pantauan Jumat (6/12) siang ini, loka… Read More
  • 6 Pesawat Tempur RI di Australia di Tarik Jakarta - Panglima TNI Jenderal Moeldoko menegaskan jika militer telah menarik alat-alat alutsista dari kawasan Australia yang diperuntukkan kerja sama di bidang militer. “Ada enam pesawat tempur kita juga kita tarik. Kem… Read More
  • Amerika dan Kepemimpinan Nasional 2014   Jakarta - Suka atau tidak suka, Amerika Serikat dan sekutunya akan campur tangan atau masuk ke dalam kehidupan politik di Indonesia. “Itulah faktanya, sebab AS berkepentingan besar dengan Indonesia dan Asia Tenggara,… Read More
  • Edan: Polisi Malaysia Perkosa WNI Jakarta - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Kuala Lumpur membenarkan kabar bahwa anggota polisi yang memerkosa WNI telah ditahan dan terancam hukuman penjara maksimal 20 tahun serta hukuman cambuk (sebat)."Tim Satgas… Read More
  • 22 Orang Tewas Setelah Bus Terjun Dari Jalan LayangMANILA – Kecelakaan terjadi lagi menimpa puluhan orang yang tewas setelah bus terjatuh dari jalan layang di Manila, Filipina, Senin (16/12) dan mengenai sebuah mobil van di bawah jalan layang tersebut.Informasi yang didapat d… Read More

0 komentar:

Posting Komentar