Sabtu, 09 November 2013

Kurangnya Perawatan Jembatan di Kampung Rambutan Roboh

batanrun911
Jakarta  – Jembatan penghubung roboh, akibat luapan Kali Cipinang di RW 05 Kelurahan Rambutan, Kecamatan Ciracas, Jakarta Timur, Jumat (8/11) malam. Akibatnya warga dengan bergotong royong membuat jembatan darurat dari bambu untuk meminimalisir arus lalu-lintas di kedua wilayah.

“Pondasi jembatan tergerus kuatnya arus Kali Cipinang,” kata Romy Sudhiarta, Camat Ciracas. Hal itu diungkapkan Camat saat meninjau ambrolnya jembatan selebar 4 meter tersebut, Sabtu (9/11) siang. Warga bekerja bakti membuat jembatan pengganti dari bambu untuk mengatasi teputusnya wilayah.

Hanya saja, saat mengetahui beratnya bongkahan jembatan menjadikan warga tidak bisa cepat mengatasinya. “Ini harus menggunakan alat berat atau pemecah bangunan,” kata warga.

Mulatno SH, Ketua RW 05, mengatakan warga mengharapkan segera bisa diperbaiki karena jembatan itu penting untuk lalu-lintas warga, termasuk anak-anak sekolah. “Kami mengharapan dinas terkait bisa segera mengatasinya,” katanya.

Menurutnya, robohnya jembatan ini akibat luapan Kali Cipinang pasca hujan sore hari. Derasnya arus di kali tersebut hingga tengah melam menjadikan pondasi tergerus sehingga ambol dan badan jembatan patah.
Camat Sudhiarta mengatakan jika pihaknya sudah menyampaikan masalah ini ke dinas Pekerjaan Umum untuk mengatasai bongkahan jembatan yang saat ini menghambat arus air. “Kalau tidak segera diangkat, maka air akan terhambat dan bisa menjadikan genangan ke mana-mana,” katanya.

Robohnya jembatan ini juga membuat warga harus memutar jauh atau nekad menggunakan jembatan darurat yang dibuat warga. “Umur jembatan memang sudah lama, sekitar 24 tahun.

0 komentar:

Posting Komentar