Senin, 02 Maret 2015

Jangan Intervensi Kedaulatan Hukum Indonesia

Jalur - Dalam pertemuan dengan siswa dari SMA Taruna Nusantara Magelang, Presiden Joko Widodo kembali menegaskan bahwa kedaulatan hukum Indonesia tidak bisa diganggu gugat oleh negara lain.

"Jangan ada yang coba-coba untuk intervensi kedaulatan hukum kita," ujar Joko Widodo atau sapaan akrabnya Jokowi di Istana Negara, Jakarta, Senin (2/3/2015).

Pernyataan Jokowi tersebut masih terkait masalah pelaksanaan hukuman mati di Indonesia. Sejak Indonesia melakukan eksekusi mati terhadap Terpidana narkoba, sejumlah negara, termasuk Australia terus melakukan protes kepada Indonesia.

Menyoal pemberian grasi terhadap para Terpidana narkoba, mantan Gubernur DKI Jakarta ini mengatakan pengampunan itu tidak masuk akal, ketika dampak yang dilakukan oleh si Terpidana yang mengedarkan narkoba menelan banyak korban.

"Bagaimana mau berikan pengampunan, setiap 50 orang, generasi kita meninggal setiap hari. 18 ribu meninggal dan setiap 4,5 juta orang direhabilitasi. Saya bilang tidak. Tidak ada ampunan seperti itu," kata Jokowi tegas

0 komentar:

Posting Komentar