This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Sabtu, 09 Agustus 2014

Siswi SMA Dihipnotis dan Nyaris Diperkosa


Jakarta – Modus ilmu hipnotis untuk melumpuhkan sasaran di Depok terjadi. Seorang siswa SMA hampir saja menjadi korban pemerkosaan karena hipnotis di Cimanggis, Kota Depok, Jumat (8/8) malam.

Korban SR alias Kiki,17, warga Condet, Jakarta timur, lolos dari pengaruh ilmu hipnotis ketika seorang pelaku lainnya memukul punggung korban langsung sadar saat berada di penginapan kelas melati di kawasan Cimanggis.

“Saat itu saya sedang mau main ke rumah teman di kawasan Cimanggis. Tiba-tiba di jalan ada orang yang menepuk punggu kiri saya langsung tidak sadar. Saat sadar ketika seorang pelaku menemuk punggung kanan saya dan disitu melihat ada dua pria dalam kamar di salah satu penginapan kelas melati dan pelaku menyuruh saya untuk bersetubuh,”ujarnya ketika melapor ke SPKT Polsek Cimanggis.

Pelaku selain memaksa korban,juga memukul korban. Lantaran ketakutan, akhirnya korban berteriak dan didengar oleh petugas keamanan setempat.

“Pada saat kejadian saya ditampar, dan dibekap. Selain itu para pelaku juga meraba-raba tubuh saya. Wajah pelaku serem-serem. Yang saya masih hafal ciri-ciri seorang pelaku berkulit hitam, pendek, dan satu lagi putih besar,”tuturnya.

Sementara itu, Kapolsek Cimanggis, Kompol Bambang Irianto mengatakan, pihaknyaa menanggapi laporan awal korban. “Karena korban masih berusia di bawah umur, laporan korban akan dibawa ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres untuk memburu para pelaku cabul tersebut,”ungkapnya.

Film Terbaru Lola Amaria “Negeri Tanpa Telinga”


Jakarta – Lola Amaria dikenal sebagai sutradara wanita yang berani mengangkat tema-tema berat dan kritis. Itu terlihat lewat film garapan terbarunya, Negeri Tanpa Telinga, yang mengangkat soal skandal korupsi dan seks pejabat.

“Film ini nggak berat, kok. Temanya kan ada di kehidupan kita sehari-hari,” katanya saat ditemui di Djakarta Theatre XXI, Jakarta.  “Saya hanya menangkap ide yang bertebaran di sekeliling kita,” tambahnya.

Film ini bercerita tentang seorang tukang pijat yang banyak mendengar pengalaman orang yang dipijatnya, sehingga dia merasa  terancam. Dan akhirnya ingin menulikan telinganya agar bisa hidup tenang.

Film yang akan ditayangkan di bioskop pada 14 Agustus 2014 ini, didukung sederet bintang ternama, yaitu Ray Sahetapy, T. Rifnu Wikana, Kelly Tandiono, Jenny Zhang, Lukman Sardi, Landung Simatupang, Tanta Ginting, Eko Supriyanto, Gary Iskak, Pasha Van Krab dan Joko Kamto.

Kamis, 07 Agustus 2014

Gunung Slamet Meletus


Jakarta - Gunung Slamet di Pemalang Jawa Tengah kembali meletus, warga dan pendaki dilarang mendaki ke atas gunung.

Pejabat Pelaksana Bidang Pengamatan dan Penyelidikan Gunung Api Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Gede Suantika kepada ELSHINTA, Kamis (07/08) mengatakan, pada Rabu 6 Agustus 2014 kemarin hingga hari ini masih mengeluarkan abu vulkanik dengan ketinggian 500 meter.

Menurut Gede, pada Selasa 5 Agustus 2014 hingga Rabu 6 Agustus 2014 kemarin aktivitas gunung mulai disertai suara dentuman, yang menunjukan bahwa energi letusan memang cukup besar.

Lanjut Gede, status Gunung Slamet masih waspada dan tidak boleh ada kegiatan dalam radius tiga kilometer di semua sisi.
sumber: elshinta

Ini Kata Para Tokoh agama Tentang ISIS


Jakarta - Keberadaan Islamic State of Iraq and Syriah (ISIS) yang akan mendeklarasikan diri dan akan di baiat di Masjid Hibbaturrahman Balongbendo pekan depan, terus mendapatkan sorotan dari ormas dan elemen di Sidoarjo.

Tidak hanya ormas, tokoh lintas agama di Sidoarjo juga mengeluarkan 10 pernyataan sikap dalam menolak deklarasi ISIS Sidoarjo. Para tokoh agama itu juga menyamakan sikap di kantor PCNU Sidoarjo Jalan Airlangga 1 Sidoarjo, Kamis (7/7/2017).

Sebanyak 10 pernyatan itu sebagai berikut:

1. Bahwa pemuka agama mengajarkan kasih sayang, keadilan dan kesetaraan sesama umat manusia.

2. Menolak setiap kelompok yang mengunakan kekerasan atas nama agama dan menyebarkan kebencian.

3. Menolak organisasi, komunitas atau kelompok yang merongrong NKRI.

4. Menolak ISIS hadir di wilayah Sidoarjo dan Indonesia.

5. Mendesak pemerintah dan aparat yang berwenang di kabupaten Sidoarjo untuk menindak warga negara, baik berhubungan langsung maupun tidak dengan ISIS.

6. Mendesak untuk lebih tegas kepada pemerintah dalam menangapi aktifitas ISIS di wilayah Kabupaten Sidoarjo

7. Mengharap Muspimda, tokoh agama, tokoh masyarakat di Sidoarjo untuk memberikan pemahaman agama yang benar kepada masyarakat agar suasana keamanan, kerukunan dan kesatuan NKRI tetap terjaga.

8. Kepada segenap umat beragama di Sidoarjo agar memelihara kerukunan umat beragama di lingkungan masing-masing.

9. Menolak segala tindakan atas nama agama apapun yang telah menjadikan manusia kehilangan nyawa.

10. Menolak terhadap segala bentuk tindakan mengatasnamakan kebenaran agama apapun yang menafikan nilai-nilai universal kemanusiaan, kesetaraan dan keadilan.

Ketua Tanfidziyah PCNU Sidoarjo KH Abdi Manaf Sholeh mengemukakan, pemerintah lamban dalam menangani ISIS ini. Sehingga ISIS berdiri dan tumbuh di banyak tempat. "Kami menolak tegas adanya ISIS di Sidoarjo," tegasnya.

Rabu, 06 Agustus 2014

NKRI Menolak ISIS

 
JAKARTA - Ideologi Negara Islam Irak dan Syria atau ISIS akan mengancam keberlangsungan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Karenanya, warga negara Indonesia yang masuk organisasi tersebut pantas dicabut kewarganegaraanya.

"Bergabung dengan tentara asing merupakan perlanggaran. Mereka bisa dihilangkan status WNI-nya, dan memang pantas," ujar Ketua Dewan Syuro Ijabi Jalalludin Rakhmat bersama tokoh agama menolak ISIS di Jakarta, Senin (4/8/2014),

Pria yang akrab disapa Kang Jalal ini, aktivitas ISIS dan ideologi mereka melenceng dari NKRI. Apalagi mereka menentang Pancasila sebagai ideologi negara.

Jerry Rumahlatu dari Forum Masyarakat Kristiani Indonesia menambahkan, perbuatan orang yang tergabung dalam ISIS sangat tidak sesuai dengan Bhineka Tunggal Ika. Sehingga orang yang terlibat di dalamnya tidak cocok untuk tinggal di Indonesia.

"Dengan apa yang terjadi, dan negara ini atas dasar Pancasila, pada intinya bertentangan. Kita tolak ISIS dan tidak boleh ada di bumi Indonesia," tegas Jerry.

Sejumlah tokoh agama yang ikut hadir di antaranya Presidium DPP Badan Koordinasi Organisasi-organisasi Kepercayaan Terhadap Tuhan YME (BKOK) Suprih Suhartono, Majelis Tao Indonesia (MTI) Suryanandar, Parisadha Hindu Darma Indonesia (PHDI) Pandite Astono Chandra.

Majelis Rohani Bahai (MRB) Ibu Sheila Soraya, Ketua Gereja Ortodox Syria Romo Daniel, Ketua Persatuan Gereja Indonesia (PGI) Pendeta Phil Erari, Konferensi Wali gereja Indonesia (KWI) Romo Benny Susetyo, Jemaat Ahmadiyah Indonesia (JAI) Maulana Zafrullah Pontoh, dan intelektual muda NU Zuhayri Misrawi,

ISIS merupakan kelompok radikal bersenjata yang mengklaim dirinya sebagai pejuang Islam. Mereka berencana memperluas daerah kekuasaannya di wilayah Afrika Utara hingga Asia Tenggara termasuk Malaysia dan Indonesia.

Tolak ISIS di Indonesia


Jakarta - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia, Amir Syamsuddin, membantah adanya narapidana yang telah membaiat diri ke Islamic State of Iraq and Sham (ISIS). Ia mengklaim hal tersebut masih sebatas lisan yang justru semakin meningkatkan kewaspadaan aparat lembaga pemasyarakatan atau rumah tahanan.

"Sudah jelas tidak boleh ada simbol, kegiatan, tulisan, tanda, dan ucapan ISIS di lingkungan lembaga pemasyarakatan," kata Amir di Istana Negara, Senin, 4 Agustus 2014.

Dia menyatakan, narapidana yang terbukti melakukan pelanggaran akan mendapat sanksi sesuai dengan keputusan Direktorat Jenderal Pemasyarakatakan. Sanksi juga akan dikenakan pada petugas sipir yang lengah atau membiarkan kegiatan ISIS masuk ke penjara.

"Sanksi petugas adalah penundaan kenaikan pangkat dan mutasi," kata Amir.

Perihal informasi narapidana yang baiat, menurut dia, tak dapat secara langsung dikenakan undang-undang kewarganegaraan nomor 12 tahun 2006. Dalam aturan tersebut, pencabutan dilakukan kalau ada sumpah atau janji setia pada negara asing, sedangkan ISIS tak memenuhi unsur negara.

"Sekarang yang terpenting jangan sampai ada kegiatan lisan atau tertulis tentang ISIS," kata Amir.

Terpidana Terorisme Abu Bakar Baasyir dikabarkan telah melakukan baiat ke ISIS dalam penjara di Nusa Kambangan. Hal ini tersebar melalui surat yang tersebar tentang pernyataan baiat Amir Jamaah Ansharut Tauhid tersebut pada kelompok pimpinan Abu Bakr al Baghdadi.

Minggu, 03 Agustus 2014

Beasiswa Kuliah di luar Negeri Gratis


Jakarta - Program beasiswa Presiden Republik Indonesia periode 2014 kembali dibuka. Program ini memberikan kesempatan kepada generasi muda Indonesia untuk menempuh pendidikan strata satu, strata dua hingga doktor di universitas di seluruh dunia.

Program beasiswa Presiden RI yang diluncurkan sejak 2013 ini merupakan upaya untuk mempersiapkan generasi muda yang akan menjadi tulang punggung bangsa sehingga bisa memberikan kontribusi bagi kekuatan perekonomian dan juga sektor lainnya pada 100 tahun usai bangsa Indonesia nanti.

"Rasa keadilan tetap menjadi pertimbangan sehingga masyarakat kurang mampu tetap memperoleh prioritas. Presiden SBY berkeyakinan bahwa pemimpin masa depan harus dipersiapkan dan secara aktif dibentuk untuk bidang dan profesi apapun," demikian dijelaskan Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) dalam keterangan persnya, Minggu (3/8/2014).









Pada seleksi gelombang pertama, program beasiswa Presiden RI telah diterima 100 orang peserta termasuk Raeni, lulusan terbaik Universitas Negeri Semarang tahun 2014 dengan IPK 3,96 untuk menempuh pendidikan strata dua di London, Inggris sesuai cita-citanya.

Pendaftaran untuk gelombang kedua, masih akan berlangsung hingga 17 Agustus 2014. Informasi lengkap dapat dilihat pada laman LPDP dengan alamat www.lpdp.depkeu.go.id.

Inilah Titik Rawan Laka di Pantura Tuban


Jakarta - Jalur Utara memnag sangat diminati para pengendara kendaraan khususnya saat mudik lebaran, walaupun jalur tersebut sering terjadi kecelakaan yang memakan korban jiwa.

Untuk mengetahui ruas jalan mana saja yang sering menjadi perhatian para pengendara akibat kecelakaan fatal, berikut beberapa titik rawan terjadinya kecelakaan di sepanjang jalur Pantura Kabupaten Tuban yang harus diperhatikan pemudik yang akan melintasi menggunakan jalur tersebut, Minggu (3/8/2014).

Dari informasi yang diperoleh, ada beberapa titik kerawanan terjadinya kecelakaan lalu lintas mulai dari wilayah Kecamatan Bancar, Tuban yang merupakan perbatasan Jatim-Jateng sampai dengan Kecamatan Widang, Kabupaten Tuban yang berbatasan dengan Kabupaten Lamongan dan Bojonegoro.

Titik rawan terjadinya kecelakaan yang pertama ada sepanjang wilayah Kecamatan Bancar. Kondisi jalur tersebut dalam kondisi mulus dan arus lalu lintas tidak terlalu ramai saat arus balik.

Selanjutnya adalah wilayah jalur mulai dari Tuban sampai dengan Kecamatan Widang. Di kawasan itu banyak titik rumah jalan yang kondisinya lebar dan bagus.

Dan titik rawan macet berada di Pasar Layur, Kecamatan Bancar, Pasar Tambakboyo, dan pasar ikan di Desa Glondonggede, Kecamatan Tambakboyo, Tuban.

Jumat, 01 Agustus 2014

trailers expedisi ujung kulon



Bank Indonesia memesan uang ke negera terdekat


Jakarta : Perusahaan Umum Percetakan Uang Republik Indonesia (Peruri) mengatakan tidak punya kemampuan untuk mencetak uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu pada 1999. Sebab, Peruri tak mempunyai kapasitas teknis yang memadai.

Kala itu, Bank Indonesia (BI) selaku pemegang kekuasaan memesan pencetakan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu dari Australia, dengan alasan tidak ada fasilitas di dalam negeri terutama untuk bahan baku uang berupa plastik (polimer).

"Saya bicara sesuai dengan dokumen Peruri bukan sebagai saksi mata karena saya baru menjabat sebagai Dirut dua tahu lalu. Memang saat 1999 kami (Peruri) tidak mempunyai kemampuan untuk dapat mencetak uang dan kedua kapasitas teknis kami juga tidak mampu," ujarnya Direktur Utama Peruri, Prasetio saat dihubungi di Jakarta, Kamis (31/7/2014).

Menurut dia, 1999 kebutuhan uang beredar meningkat signifikan. Bank Indonesia diharuskan menambah kebutuhan uang. Karena Peruri tidak mempunyai kemampuan yang memadai, maka Bank Indonesia memesan uang ke negera terdekat.

"Ini orderan reguler Bank Indonesia, karena saat itu tahun 1999 ke 2000 masuknya era milenium jadi kebutuhan uang sangat banyak, maka BI memesan ke Australia karena dinilai paling dekat dengan Indonesia," jelas dia.

Meski begitu, kata dia, Peruri tidak mengabaikan kualitas uang cetakan Australia tersebut. Pihaknya tetap mengawasi apakah uang tersebut memang layak edar di Tanah Air."Kami tetap mengawasinya meski cetakan dari Australia," ungkapnya.

Sebelumnya, Situs WikiLeaks, kembali membocorkan kasus percetakan uang di Australia melibatkan para petinggi beberapa negara. Mereka termasuk yang sebutkan adalah Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dan Megawati Soekarno Putri.

Dalam pemberitaan 2010, Bank Indonesia menyatakan terpaksa mengorder pencetakan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu dari Australia, dengan alasan tidak ada fasilitas di dalam negeri terutama untuk bahan plastik (polimer).

Pencetakan uang pecahan menggunakan bahan polimer hanya berlangsung beberapa tahun. Setelah itu balik lagi pencetakan uang pecahan Rp 100 ribu dan Rp 50 ribu menggunakan bahan kertas.

Harian The Age Australia pernah melansir berita terkait, korespondensi perwakilan perusahaan Reserve Bank of Australia (RBA) atau otoritas pencetak uang australia atau bank sentral Australia di Jakarta. Dalam pemberitaannya, ada dugaan suap pada pejabat Bank Indonesia dari pejabat Securency International.

Pejabat BI, dalam pemberitaan tersebut, diduga meminta sejumlah uang suap itu sebagai komitmen kesepakatan dengan pejabat BI untuk memenangkan kontrak pencetakan 500 juta lembar pecahan Rp 100 ribu.
sumber:rri

Besok Puncak Arus Balik di Jalur Selatan


Jakarta - Dishub Provinsi Jawa Barat telah memprediksi puncak arus balik pasca lebaran 1435 Hijriah akan terjadi pada Jumat (1/8/14) dan Sabtu (2/8/14).

Untuk diketahui hal tersebut seiring dengan telah masuknya jadwal masuk para pekerja, PNS dan pelajar yang akan dimulai pada Senin (4/8/14).

Kepala Dishub Provinsi Jabar Dedi Taufik menyampaikan, kondisi arus lalu lintas dibeberapa jalur mudik baik itu Pantura, Tengah, maupun selatan terpantau ramai lancar. Namun, memasuki akhir pekan nanti diprediksi ketiga jalur tersebut akan dipadati ribuan pemudik dalam momentum arus balik.

 "Kemungkinan Jum'at (1/8/14) pagi para pemudik akan mulai bergerak," ujar Kadishub Jabar Dedi Taufik, di posko Nagreg, Kamis (31/7/14).

 Untuk itu, lanjut dia, pihaknya telah bersiap mengantisipasi adanya kepadatan disejumlah jalur dengan berkoordinasi secara intensif dengan jajaran kepolisian. Mulai dari memetakan beberapa langkah seperti buka tutup jalur hingga penerapan one way.

Dia menambahkan, arus balik kali ini pun diperkirakan bakal didominasi oleh kendaraan roda dua. Sebab, pemerintah hanya menyiapkan proses angkut ketika arus mudik beberapa waktu lalu dengan menggunakan kereta api dan kapal laut sementara pada arus balik para pemudik tidak difasilitasi untuk pengangkutan. Sehingga, wajar bila nanti pemudik yang menggunakan roda dua akan meningkat.

Ingat Periksa Kembali Kesiapan Kendaraan Anda


Jakarta - Setelah berlibur ke kampung halaman dan bertemu dengan sanak keluarga kini sejumlah masyarakat usai menggelar kegiatan mudik Lebaran mulai berangsur ramai dikarenakan aktifitas para pemudik yang akan memulai pekerjaan sehari-harinya pulang ketempat asal.

Terlihat telah banyak kendaraan yang memadati kawasan Cikampek, Jawa Barat, menuju Jakarta. Berbagai alasan bagi masyarakat memilih H+3 atau Kamis (31/7/2014), salah satunya menghindari kemacetan pada puncak balik Lebaran 2014 yang diprediksi hari Jumat, Sabtu dan Minggu.

Informasi dari warga sekitar, Warsan, warga Bekasi, Jawa Barat menuturkan, alasan balik lebih awal ke Jakarta, selain mulai masuk kerja, juga menghindari macet pada saat puncak balik Lebaran.

“Kecepatan 60 kilometer per jam. Saya baru mudik ke Kebumen, lancar, namun pas Wangon sedikit tersendat,” kata Warsan saat di temui di Rest Area SPBU Cikopo, Kamis (31/7/214).

Berbagai persiapan telah dilakukan untuk menempuh perjalanan jauh Kebumen - Bekasi, seperti pengecekan kendaraan yang meliputi pengecekan mesin, ban, rem dan radiator. Warsan, yang mudik bersama tujuh anggota keluarganya, juga mempersiapkan makanan untuk keluarga, termasuk makanan bayi.

“Kondisi harus fit dan prima. Jangan memaksakan diri untuk meneruskan perjalanan apabila ngantuk. Saya istirahat satu jam sekali. Dari Kebumen ke Purwakarta menghabiskan 60 liter bensin,” terangnya.

Kondisi jalan sepanjang Kebumen - Purwakerto dinilainya bagus dan mulus dibandingkan tahun sebelumnya. Petugas kepolisian juga sigap memberikan pelayanan.

“Infrastruktur bagus dan banyak yang sudah diperbaiki. Pom bensin tersedia, Shalat mudah,” ujarnya lagi.
sumber:rri

Kamis, 31 Juli 2014

Rayakan Lebaran Dua Orang Disapu Ombak di Pantai Karanghawu


Jakarta – Musim lebaran telah memakan korban jiwa terbukti dengan adanya temuan dua wisatawan asal Subang, Jawa Barat, Aditya Rama Alpiansyah, 15, dan Nurdin, 17, yang telah digulung ombak saat berenang di Pantai Karanghawu I, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, Kamis (31/7).

Diketahui korban bernama Nurdin yang berhasil selamat, sementara Aditya masih dalam proses pencarian. Saat diseret arus, korban Aditya mengenakan kaos berwarna putih.

Peristiwa nahas ini terjadi ketika kedua korban asyik bermain ombak. Hingga mereka lupa berenang terlalu tengah. Akibatnya, kedua korban terseret arus bawah laut. Beruntung bagi Nurdin karena berhasil diselamatkan petugas Balawista yang tengah berjaga dan langsung dilarikan ke RSUD Palabuhan Ratu untuk mendapatkan perawatan.

Kepala Humas dan Infokom Balawista Kabupaten Sukabumi, Dede Sumarna menjelaskan dalam proses pencarian pihaknya langsung berkoordinasi dengan anggota SAR dan penjaga pantai lainnya.

Diakui Dede, membludaknya jumlah wisatawan yang datang ke objek wisata laut Palabuhanratu, cukup menyulitkan pihaknya dalam melakukan pengawasan karena diakui jumlah “life guard” yang tidak sebanding dengan jumlah wisatawan yang mencapai ratusan ribu orang.

“Selama liburan kali ini tercatat ada enam orang wisatawan yang tenggelam di Laut Selatan Sukabumi. Satu diantaranya hilang dan masih dalam proses pencarian,” terang Dede.

Ketua Forum Komunikasi SAR Daerah Kabupaten Sukabumi, Okih Fajri menduga tubuh korban terselip di bebatuan karang. Soalnya, di lokasi hilangnya korban merupakan daerah berkarang dan terdapat arus bawah laut. Untuk mencari korban, pihaknya membentuk dua tim yakni yang bertugas untuk mencari di laut dan menyisir di pantai tepat di lokasi hilangnya korban.

“Kami bersama petugas pantai lainnya siaga. Kami juga mengimbau agar wisatawan tidak berenang terlalu tengah. Namun memang banyaknya wisatawan ini sulit diingatkan,” ungkapnya.

Surat Presiden SBY Kepada Pemimpin Dunia Tentang Gaza


Jakarta - NAMA saya Susilo Bambang Yudhoyono. Saya seorang muslim yang mencintai keadilan, dan yang sekaligus mencintai kedamaian, kemanusiaan dan demokrasi. Hampir sepuluh tahun ini saya memimpin Indonesia, dan beberapa bulan mendatang saya akan mengakhiri tugas saya sebagai Presiden Republik Indonesia.

Kemarin, setelah pagi harinya bersama rakyat Indonesia merayakan ldul Fitri dengan tenang dan damai, sebuah hari keagamaan yang agung bagi umat Islam, sepanjang malam saya tidak bisa memejamkan mata saya. Melalui tayangan televisi nasional dan internasional, hampir setiap menit, saya menyaksikan jatuhnya korban jiwa di Gaza akibat kekerasan dan aksi-aksi militer yang tengah berkecamuk. Hampir semua yang tewas dan yang Iuka-Iuka adalah mereka yang tidak berdosa, tidak berdaya dan tidak bisa menyelamatkan diri dari desingan peluru dan bom-bom maut pencabut nyawa.

Isak tangis ibu-ibu yang kehilangan putra-putrinya, serta jeritan anak-anak yang tiba-tiba kehilangan orang tuanya, sungguh menusuk relung hati saya yang paling dalam. Saya yakin, siapapun dan bangsa mana pun hampir pasti akan mengalami kesedihan dan kepiluan yang sama menyaksikan tragedi kemanusiaan yang tak terperikan itu.

Sebagai seorang Presiden yang saat ini tengah memimpin sebuah negara dengan penduduk Islam terbesar di dunia, tentu saya tidak hanya bersedih dan marah.

Hingga saat ini saya juga aktif melaksanakan diplomasi beserta para menteri dan diplomat Indonesia, termasuk dengan Sekjen PBB Ban Ki-moon, dan Presiden Palestina Mahmoud Abbas, tetapi situasi yang ada di Gaza kenyataannya bertambah buruk. Oleh karena itu, dari Jakarta, saya harus meneriakkan seruan moral kepada seluruh bangsa di dunia, utamanya para pemimpin dunia, dan utamanya lagi kepada pemimpin Israel dan Hamas, untuk segera menghentikan kekerasan dan tragedi di kawasan itu. Dengan seruan ini saya berharap para pemimpin dunia segera mengambil tanggung jawab bersama dan benar-benar bisa melakukan atau “memaksakan” gencatan senjata dan mengakhiri operasi-operasi militer yang nampaknya makin tidak pandang bulu.

Gencatan senjata itu mesti dilaksanakan sekarang. Bukan besok, apalagi lusa. Dengan gencatan senjata, berarti serangan Israel melalui udara, laut dan darat harus segera dihentikan. Demikian pula tembakan-tembakan roket dari pihak Hamas mesti diakhiri, agar aksi balas membalas atau siklus kekerasan tidak terus berlanjut. Tindakan para pemimpin politik dan militer untuk melanjutkan operasi-operasi militer saat ini hanya akan makin menambah jatuhnya korban jiwa, termasuk anak-anak, kaum perempuan dan golongan lanjut usia.

lni semua sudah menabrak hukum, moral dan etika perang, yang harus dijunjung tinggi di sebuah dunia yang beradab.

Meskipun saya seorang muslim, saya tidak melihat masalah ini dari segi agama. Saya tidak mengaitkan pikiran dan seruan saya ini dengan Islam, Yahudi, Kristen, Katolik dan agama atau keyakinan apa pun. lsu yang kita hadapi ini adalah isu tentang kemanusiaan, moralitas, hukum dan etika perang, serta tindakan dari pihak mana pun yang telah melebihi kepatutannya. Tragedi kemanusiaan dan penderitaan manusia yang tak terperikan ini juga berkaitan dengan rasa tanggung jawab dari para pemimpin, yang baik langsung maupun tidak langsung telah membuat tragedi kemanusiaan ini terus berlangsung.

Terus terang, Indonesia secara konsisten dan tegas mendukung kemerdekaan bangsa Palestina. Dunia harus benar-benar memberikan kepastian bagi terbentuknya negara Palestina yang merdeka dan berdaulat, serta diakui oleh masyarakat dunia. Juga Palestina merdeka yang hidup berdampingan secara damai dengan Israel, dan juga dengan negara-negara tetangganya. Konsep “dua negara dalam kawasan yang damai” adalah konsep yang saya pandang dan yakini sebagai konsep yang realistis dan bisa diwujudkan.

Dengan tontonan dan contoh buruk tentang konflik, perang dan kekerasan sebagaimana yang kita saksikan saat ini, atau juga di tahun-tahun sebelumnya, maka anak-anak bangsa mana pun, termasuk anak-anak muda kita, bagai diajarkan ya begitulah kehidupan di dunia yang mesti dijalankan. Padahal, selama hampir sepuluh tahun ini saya mengajak bangsa Indonesia, termasuk umat Islam Indonesia, untuk senantiasa mencintai perdamaian, persaudaraan, toleransi dan kerukunan. Saya juga berjuang dengan gigih untuk memerangi radikalisme, ekstrimisme dan terorisme di bumi Indonesia. Saya juga aktif menyelenggarakan dan berpartisipasi dalam forum dialog antar agama dan peradabannya baik di Indonesia maupun di berbagai forum internasional.

Saya juga memelopori dan memimpin penyelesaian berbagai konflik di Indonesia secara damai dan demokratis, termasuk konflik di Aceh dan Papua, konflik komunal antar dan intra agama, serta konflik kepentingan dengan negara lain termasuk sengketa perbatasan dengan negara-negara tetangga. Saya juga berupaya sekuat tenaga untuk menjaga dan mempertahankan garis Islam Indonesia yang moderat, rukun dan toleran, di tengah pengaruh global yang sering menyebarluaskan radikalisme, ekstrimisme dan terorisme. Saya menyadari bahwa semua itu tidak bisa “to be taken for granted”, melainkan harus terus kita jaga dan upayakan perwujudannya.

Pendek kata saya berupaya sekuat tenaga untuk mengajak bangsa Indonesia agar mencintai perdamaian, menjunjung tinggi nilai-nilai demokrasi dan kemanusiaan, serta tolerans dan bisa membangun persahabatan dan kemitraan dengan bangsa lain. ltulah konon katanya nilai-nilai universal yang diajarkan oleh orang-orang bijak di dunia.

Apa yang terjadi di Gaza dan tempat lain di Timur Tengah atau Afrika Utara dewasa ini, dikaitkan dengan misi dan tantangan yang saya hadapi di Indonesia, bisa dibayangkan betapa beratnya saya mengemban tugas-tugas yang mulia itu. Apa yang harus saya katakan kepada ratusan juta rakyat Indonesia? Bagaimana tidak makin muncul kelompok-kelompok yang radikal di negara kami dan bahkan juga di banyak negara, karena mereka merasa kalah dan dipermalukan, sehingga harus memilih dan menempuh jalannya sendiri-sendiri dalam memperjuangkan keadilan yang diyakininya.

Saya yakin tantangan berat yang saya hadapi ini juga dihadapi oleh banyak pemimpin lain di dunia, termasuk para pemimpin politik, pemimpin pemerintahan, pemimpin organisasi kemanusiaan dan para pemimpin agama. Saya khawatir, karena keacuhan dan kurangnya tanggung jawab kita semua, maka generasi-generasi yang terlahir saat ini kelak akan menjadi generasi yang keras, penuh dendam dan kebencian. Bisa-bisa pula menjadi generasi yang haus darah dan peperangan. Kalau ini yang terlahir dan terjadi di abad ke-21 ini,maka terciptanya perdamaian dan keamanan internasional yang menjadi semangat dan jiwa Perserikatan Bangsa-Bangsa, hanya akan menjadi sesuatu yang sangat ilusif.

Dengan itu semua, pandangan dan usulan konkrit saya sebagai pemimpin Indonesia adalah agar dalam hitungan hari, kalau perlu hitungan jam, para penentu perdamaian dan keamanan dunia, yaitu Dewan Keamanan PBB, utamanya para pemegang Hak Veto, dan negara-negara kunci di kawasan Timur Tengah, segera duduk bersama dan benar-benar bisa memaksakan dilakukannya gencatan senjata. Semangatnya adalah “peace making”. Setelah gencatan senjata dapat diwujudkan,segera diintensifkan bantuan kemanusiaan dan proses politik yang lebih inklusif dan konklusif. Jangan sampai setelah peperangan yang dengan susah payah bisa diakhiri, proses politik itu di lupakan kembali. Jangan mengulangi kesalahan masa lalu.

Dengarkan jeritan rakyat Palestina, utamanya yang tinggal di jalur Gaza yang sudah cukup menderita akibat blokade yang diberlakukan selama ini, serta pandangan Fatah dan Hamas yang semoga makin menyatu, realistis dan konstruktif. Dengarkan pula harapan rakyat Israel agar tidak dihantui oleh rasa takut sepanjang masa setelah tetangganya insya Allah menjadi negara yang merdeka dan berdaulat. Konflik kedua bangsa itu akan berakhir, menurut hemat saya, jika kemerdekaan Palestina telah benar-benar dicapai dan kemudian Israel tidak merasa terancam olehnya.

Tentunya Israel yang semakin memiliki hati dan semangat persahabatan, dan bukan yang selalu bersikap superior karena merasa negaranya jauh lebih kuat. Negara lain juga harus peduli, tergerak dan ikut berkontribusi bagi terwujudnya cita-cita mulia ini. Indonesia menawarkan diri dan selalu siap untuk dilibatkan dalam proses pengakhiran tragedi kemanusiaan yang penting ini.

lnilah saudara-saudaraku bangsa sedunia, peluang sejarah yang terbuka. Jangan kita sia-siakan, agar kita tidak dikutuk dan disalahkan oleh generasi mendatang oleh anak cucu kita.

Selamat ldul Fitri 1435 Hijriyah kepada kaum muslimin di Palestina semoga Allah SWT senantiasa memberikan perlindungan dan pertolongan-Nya. Juga salam damai dan persahabatan untuk semua umat beragama dan bangsa-bangsa sedunia.

Jakarta, 29 Juli 2014
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA
DR. SUSILO BAMBANG YUDHOYONO

Lebaran: Obyek Wisata Padat Pengunjung


Jakarta - Memasuki H+2 Lebaran 2014, arus lalulintas menuju obyek wisata di wilayah puncak dan sekitarnya telah dipadati kendaraan roda dua dan roda empat. Kini jalur yang menuju ke obyek wisata baik di kota ataupun kabupaten telah terjadi kemacetan.

Seperti diketahui di jalur yang menuju ke obyek wisata diamanpun telah terjadi kemacetan kendaraan. Hal ini membuat polisi lalu lintas melakukan pengalihan arus untuk mengurangi kepadatan dan kemacetan arus lalu lintas.

Perlu diketahui untuk kawasan wisata Malioboro juga telah terjadi kepadatan kendaraan. Seperti di Jl. Mataram yang terjadi penumpukan kendaraan. Dan di ruas Jalan Malioboro sendiri juga terjadi kemacetan di sejumlah titik. Kepadatan arus lalu lintas juga terjadi di jalur di kawasan Kraton Yogyakarta.

Mudik Tahun 2014 Angkutan Kereta Api Lebaran Naik


Jakarta - Keberangkatan penumpang selama arus mudik angkutan Lebaran 2014 secara nasional mengalami kenaikan secara signifikan dibandingkan tahun 2013 lalu. Selisihnya 18 persen.

Hal itu dilihat dari perbandingan pencapaian kinerja kumulatif angkutan Lebaran PT KAI sejak H-10 tanggal 18 Juli sampai dengan H+2 Lebaran atau tanggal 30 Juli 2014 ketimbang H-10 sampai H+2 Lebaran 2013.

Menurut Kepala Humas PT KAI Sugeng Priyonto, volume kumulatif pada 2013 secara nasional telah memberangkatkan 2.429.636 penumpang. Sementara tahun ini mencapai 2.870.582 penumpang.

Sugeng mengatakan kenaikan volume penumpang kereta api tahun ini cukup tinggi karena keterlibatan polisi serta pihak lainnya yang membantu kelancaran arus mudik.

"KAI sangat berterima kasih kepada masyarakat dan seluruh jajaran terkait termasuk aparat telah membantu, sehingga kenaikan volume penumpang KA tahun ini cukup tinggi," kata Sugeng melalui pesan singkat, Kamis (31/7/2014).

Angkutan lebaran bagi para pemudik, ujar Sugeng, adalah suatu ibadah. Pihaknya berjanji akan tetap fokus melayani masyarakat pengguna kereta api dengan sebaik-baiknya, guna kenyamanan para penumpang.

"KAI akan tetap fokus melayani masyarakat dengan sebaik-baiknya. Karena angkutan lebaran bagi orang-orang KAI adalah ibadah," katanya.

Sugeng menambahkan, pihaknya mengajak seluruh masyarakat pengguna kereta api agar tetap tetib serta mengikuti ketentuan pengangkutan kerta api yang berlaku.

"Kami mengajak masyarakat untuk tetap tertib, mengikuti ketentuan pengangkutan dengan kereta Api," katanya.

Selasa, 29 Juli 2014

Truk dan Supir Dibakar Massa


Jayapura -  Seorang supir truk tewas diamuk sekelompok orang setelah truk yang dikendarainya menabrak sepeda motor hingga pengemudi dan penumpang tewasnya di Jalan Trans Arso, Kampung Kukup, Distrik Abepura, Senin (28/7/2014) petang. Tak hanya dianiaya, supir itu lalu dibakar bersama truknya.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Kepolisian Daerah Papua, Kombes Pol Sulistyo Pudjo menjelaskan, kejadian berlangsung sekitar pukul 18.00 WIT. Truk dengan nomor polisi DS 7563 J, yang dikemudikan Agus Heri Susanto (26), dari arah Abepura tiba-tiba bertabrakan dengan sepeda motor yang dikendarai David (21) dengan memboncengkan Antipas (21) dari arah Koya.

Pudjo mengatakan, karena takut, sopir truk kemudian melajukan truknya ke arah Koya. Sekelompok pemuda dengan menggunakan sepeda motor lalu mengejar.

Di Jalan Trans Arso, para pengejar berhasil menyusul truk dan langsung menutup jalan, sehingga truk menabrak pembatas jalan. Para pengejar kemudian mengeroyok Heri hingga tewas. Selanjutnya jenazahnya dibakar bersama mobil, jelas Pudjo.

Anggota Polsek Abepura, yang datang ke lokasi kejadian beberapa saat kemudian hanya mendapati jenazah sopir truk yang hangus bersama rangka truk.

Menurut Pudjo, kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Abepura. Jenasah David, Antipas, dan Agus sudah dibawa ke kamar jenasah Rumah Sakit Bhayangkara.

Pudjo menyesalkan tindakan warga yang main hakim sendiri. Penghilangan nyawa secara sepihak, kata dia, tidak berperikemanusiaan, terlebih kasus ini berawal dari kecelakaan lalu lintas yang tidak dikehendaki oleh siapapun dan terjadi akibat kelalaian pengendara.

Pudjo berjanji bahwa pihaknya akan menyelidiki kasus ini dan akan menangkap para pelaku penganiaya.

Tidak pernah ada kecelakaan lalu lintas karena disengaja, tapi membakar pengemudi adalah kejahatan. Makanya pelaku harus dibawa ke muka hukum, kata Pudjo.

KPU Langgar Aturan dalam Pilpres


Jakarta - Lantaran tidak melaksanakan rekomendasi Bawaslu sebagai pengawas pilpres, Komisi Pemilihan Umum (KPU) dinilai telah melanggar aturan dalam pelaksanaan Pilpres 2014.

Menurut Ketua Dewan Pertimbangan Partai Golkar, Akbar Tandjung mengatakan, pelanggaran aturan oleh KPU itu membuat penolakan koalisi Merah Putih terhadap hasil rekapitulasi nasional oleh KPU sangat wajar.  "Salah satu hal yang kita kritisi adalah kinerja dan kerja KPU yang dianggap banyak tidak sejalan dengan aturan-aturannya," kata Akbar.

Akbar menyebut, dasar itulah yang dipakai pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa untuk menggugat hasil pilpres tersebut ke Mahkamah Konstitusi (MK) dan melaporkan KPU sebagai penyelenggara pilpres ke DKPP. "Kami berdiskusi harus ada pernyataan sikap kepada KPU soal hasil Pilpres yang tidak sesuai aturan," katanya.

Dijelaskan, berdasarkan temuan tim koalisi Merah Putih beberapa pelanggaran yang dilakukan KPU adalah tidak menjalankan rekomendasi Bawaslu di beberapa daerah untuk dilakukan pemungutan suara ulang.

"Banyak rekomendasi Bawaslu di Jatim untuk diadakan Pemilu ulang tetapi tidak dilaksanakan oleh KPU. Itu juga menjadi dasar bahan untuk memperkuat adanya gagasan bahwa KPU pun perlu kita kritisi," tegasnya.

Senin, 28 Juli 2014

Pengamat Politik: Kritik tentang Kabinet JKW-JK


Jakarta - PERTAMA. Keberhasilan pemerintah JKW-JK amat ditentukan oleh kabinet yang kuat. Jika kabinet memble, hancur pemerintahan JKW-JK, atau mudah sekali digoyang-goyang oleh koalisi Merah Putih; bahkan mudah dijatuhkan melalui impeachment.

Maka, setiap calon menteri harus diseleksi super ketat, tidak boleh berdasarkan KKN atau bagi-bagi kursi. JKW-JK harus belajar dari pengalaman SBY memilih para menterinya.

70% menteri SBY 2004-2009 berdasarkan azas bagi-bagi kursi kepada politisi 6 partai politik yang mendukungnya. Maka, kabinet jilid ke-2 SBY tidak bagus, dan SBY harus beberapa kali melakukan reshuffle.

Kedua. Ada 3 (tiga) figur utama yang akan menentukan siapa duduk di mana dalam kabinet JKW-JK. Ketiga figur itu tidak lain Ibu Megawati Soekarnoputri, Jokowi dan Jusuf Kalla. Dari ke-3 figur tsb., Ibu Mega tampaknya akan memainkan peran lebih dominan.

Maklum, Jokowi bisa jadi Presiden terutama karena dicalonkan oleh PDIP melalui proses internal yang alot. Cukup banyak kader PDIP, termasuk Puan Maharani, yang semula menentang pencalonan Jokowi. Di PDIP, kekuasaan dan kewenangan Ibu Megawati sangat omnipoten.

Ketiga. Tapi, kabinet Megawati 2001-2004 sebenarnya kurang bagus. Kinerja sejumlah menterinya tidak prima. Beberapa diantara mereka malah bermasalah hukum, termasuk dijerat oleh KPK. Sifat KKN Bu Mega sangat kental kalau susun kabinet. Kelemahan lain dari sifat Bu Mega: jika ia suka pada seorang figur, sampai kapan pun ia akan suka walau mendapat masukan negatif dari berbagai pihak.

Keempat. Rini Suwandi, misalnya, tali perkawanannya dengan Bu Mega sangat kuat. Selama proses Pilpres, perempuan yang satu ini selalu berada di samping Bu Mega. Kini nama eks. Direktur Keuangan PT Astra Internasional ini disebut-sebut bakal duduk lagi dalam kabinet JKW-JK.

Padahal ketika menjabat Menteri Perdagangan dan Perindustrian dalam kabinet Megawati, ia melakukan beberapa kebijakan blunder, terutama dalam kasus dugaan korupsi pembelian pesawat Shukoi dari Rusia.

Ia pernah diusir oleh Komisi I DPR-RI, sambil menangis meninggalkan ruang rapat Komisi I.

Ia boleh jadi juga bermasalah dalam hal moralitas. Namanya sempat berubah menjadi Rini Sumarno (Sumarno nama ayahnya) selama bertahun-tahun. Baru belakangan ini namanya kembali lagi menjadi Rini Suwandi.

Kelima. Perempuan lain yang amat disenangi Megawati adalah Dr. Sri Adiningsih, ekonom dari Universitas Gajah Mada. Jika Bu Mega memenangkan pilpres 2004, Sri Adiningsih dipastikan diangkat Menteri Keuangan atau Menko Perekonomian.

Dialah yang menyusun konsep ekonomi Bu Mega dalam Pemilu 2004. Setelah 10 tahun lewat, nama Sri Adiningsih mencuat lagi.

Kabarnya, ia bakal menduduki Menteri Keuangan atau Menko Perekonomian. Pasti Bu Mega yang merekomendasikan nama yang satu ini. Padahal bobot ilmu ekonomi Sri tidak begitu hebat. Kwik Kian Gie dulu pernah membabat habis konsep dan rencana Sri.

Katanya Sri mau menciptakan sekian juta lapangan kerja, bagaimana strateginya? Tanya Kwik penuh rasa heran ketika itu. Dari pengalaman 8 bulan bersama Sri di Komisi Konstitusi (MPR), saya juga menilai keliru sekali jika jabatan Menteri Keuangan atau Menteri Koordinator yang begitu strategis diberikan kepada Sri Adiningsih dalam kabinet JKW-JK. Minimal, amat riskan!

Keenam. Kalau betul Bu Mega dan Jokowi punya obsesi kuat untuk menjalankan konsep Trisakti Bung Karno, Dr. Rizal Ramli harus dimasukkan dalam kabinet mendatang. Posisi Menko Perekonomian atau Menteri Keuangan sangat tepat untuk Rizal Ramli. Sosok inilah yang selama bertahun-tahun selalu berbicara tentang ekonomi kerakyatan.

Satu nama lain yang juga pantas dipertimbangkan JKW-JK adalah Dr. Revrisond Baswir dari Fakultas Ekonomi Universitas Gajah Mada. Dia ahli keuangan yang anti neo-liberalisme dan amat kritikal terhadap kebijakan ekonomi pemerintah SBY.

Putusan Gugatan Hasil Pilpres 2014


Jakarta - Mahkamah Konstitusi (MK) memperkirakan akan memutuskan sengketa perselisihan hasil pemilihan umum (PHPU) yang diajukan tim pasangan calon presiden dan calon wakil presiden Prabowo Subianto-Hatta Rajasa paling lambat Kamis (21/8/2014). Jadwal itu sesuai dengan ketentuan 14 hari kerja sejak permohonan dicatat MK.

"Kalau 14 hari kerja sejak permohonan diregistrasi, jadi sejak tanggal 4 (Agustus) ya. Jadi perkiraan saya, tanggal 21 (Agustus) sudah harus selesai," kata Hamdan saat open house Idul Fitri di rumah dinasnya di Kompleks Widya Chandra, Jakarta, Senin (28/7/2014).

Ia mengatakan, pihaknya menyadari bahwa waktu untuk memeriksa dan memutuskan permohonan tersebut sangat singkat. Karena itu, ujar Hamdan, dirinya sudah mulai mempelajari permohonan tertulis yang sudah diajukan sejak Jumat (25/7/2014).

"Saya sudah baca sekilas. Belum membaca detil. Nanti kan pemohon menjelaskan lagi secara lisan pada sidang pertama," kata Hamdan.

Untuk diketahui, tahapan Pemilu Presiden 2014 saat ini sedang berada di MK. Pasangan Prabowo Subianto-Hatta Rajasa mengajukan PHPU ke MK setelah Komisi Pemilihan Umum (KPU) menetapkan pasangan Joko Widodo-Jusuf Kalla sebagai pemenang pilpres 9 Juli lalu.

Kubu Prabowo-Hatta menuding telah terjadi kecurangan di 52.000 tempat pemungutan suara (TPS) yang melibatkan 21 juta orang pemilih.