Selasa, 20 Agustus 2013

Bus Terguling Akibat Rem Blong di Wonosobo



Wonosobo  - Bus "Doa Mama" jurusan Semarang - Purwokerto bernomor polisi H 1670 AC terguling di jalan raya Temanggung-Wonosobo tepatnya di Desa Candimulyo, Kabupaten Wonosobo, Selasa, diduga akibat rem tidak berfungsi dengan baik.

Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut, namun kecelakaan itu mengakibatkan jalur Temanggung-Wonosobo macet sekitar dua kilometer.

Sebelum terguling, bus yang dikemudikan Supriyanto warga Karanglewas, Banyumas tersebut sempat menabrak mobil pick up bernomor polisi H 1764 PS yang melaju di depan bus.

Kemudian bus berusaha menghindar ke kiri lalu menabrak garasi dan sebuah toko telepon seluler di pinggir jalan dan akhirnya bus terguling.

Kasat Lantas Polres Wonosobo, AKP Budi Fajar mengatakan, bus melaju dari arah Semarang, sampai di turunan panjang mengalami rem blong dan menabrak mobil pick up yang melaju searah.

Ia mengatakan, bus tersebut juga menimpa minibus yang diparkir di garasi milik Toni.

Kondisi bus ringsek, sedangkan mobil pick up hanya mengalami penyok di beberapa bagian. Sedangkan bagian toko telepon seluler dan garasi rumah rusak.

"Pengemudi bus masih di kantor Unit Laka untuk diminta keterangan. Dugaan sementara kecelakaan terjadi karena kondisi bus yang kurang layak, tetapi masih akan kami cek lagi," katanya.

Ia menuturkan, sebanyak delapan penumpang dari sekitar 50 penumpang bus mengalami luka-luka dan sempat dibawa ke RSI dan RSUD Wonosobo.

Enam penumpang di antaranya memutuskan untuk rawat jalan karena hanya mengalami luka ringan. Sedangkan dua orang lainnya masih menjalani observasi.

Seorang penumpang, Mulyadi (25) mengaku kaget dengan kecelakaan itu karena ketika itu bus melaju pelan.

"Saya naik dari Parakan menuju Wonosobo dan duduk di belakang sopir. Waktu kecelakaan tadi saya kaget jadi langsung mundur dan keluar menyelamatkan diri," katanya.

0 komentar:

Posting Komentar