This is default featured slide 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured slide 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Rabu, 10 Juli 2013

JADWAL PUASA RAMADHAN DAN IMSYAK 1434H / 2013M WILAYAH JAKARTA DAN SEKITARNYA

 

Rencana Tarif Parkir DKI Naik Empat Kali Lipat



Jakarta - Untuk mengurangi penggunaan kendaraan pribadi di ibu kota, Pemprov DKI Jakarta mengajukan kenaikan tarif parkir hingga empat kali lipat. Kepastian mengenai usulan ini tertuang dalam Surat Gubernur DKI Jakarta Nomor 850/-1.811.4 tertanggal 4 Juli 2013.

Dalam surat yang ditujukan Ketua DPRD DKI itu menyebutkan kenaikan tarif parkir sebagai turunan dari Perda No 5 Tahun 2012 tentang Perparkiran. Selain untuk mengurangi kemacetan, usulan ini juga untuk mendorong parkir di dalam gedung.

Jika semula dalam Perda No 1 Tahun 2006 tentang Retribusi Daerah tarif yang berlaku untuk parkir on street sebesar Rp 1.500 untuk satu jam pertama, ke depan penyesuaian tarif parkir akan dibagi dengan sistem zonasi yakni Kawasan Pengendalian Parkir (KPP), Jalan golongan A, dan Golongan B. Tarif layanan parkir ini bahkan direncanakan menggunakan sistem online dengan melibatkan pihak swasta untuk mengantisipasi kebocoran pendapatan parkir.

Tarif parkir yang diusulkan untuk zona KPP sebesar Rp 6.000-Rp 8.000 per jam untuk mobil. Sementara untuk bus, truk, dan sejenisnya sebesar Rp 9.000-Rp 12.000 per jam. Sedangkan untuk sepeda motor Rp 2.000-Rp 4.000 per jam, dan sepeda Rp 1.000 sekali parkir seperti dilansir situs beritajakarta.

Kemudian untuk parkir di zona Jalan Golongan A untuk mobil sebesar Rp 4.000-Rp 6.000 per jam, untuk bus dan truk Rp 6.000-Rp 9.000 per jam, dan sepeda motor Rp 2.000-Rp 3.000 per jam. Sedangkan untuk parkir di zona Jalan Golongan B, tarif untuk mobil sebesar RP 2.000-Rp 4.000 per jam, bus dan truk Rp 4.000-Rp 6.000 per jam, sepeda motor Rp 2.000 per jam.

Selain itu, tarif parkir di tempat parkir lingkungan, pelataran, dan gedung parkir milik Pemprov DKI, diusulkan untuk mobil Rp 4.000-Rp 5.000 untuk satu jam pertama, dan Rp 2.000-Rp 4.000 untuk setiap jam berikutnya. Bus dan Truk Rp 6.000-Rp 7.000 untuk jam pertama dan Rp 3.000 untuk setiap jam berikutnya. Sedangkan sepeda motor Rp 1.000-Rp 2.000 per jam.

Kepala Unit Pelaksana Teknis (UPT) Perparkiran DKI Jakarta, Enrico Vermi mengatakan, tarif parkir di badan jalan, sengaja dibuat lebih besar dibandingkan di dalam gedung parkir. Langkah ini dilakukan untuk mengendalikan kemacetan di ibu kota. Sehingga dengan demikian diharapkan bisa mengurangi penggunaan kendaraan.

Selasa, 09 Juli 2013

Truk Yang Melebihi Batas Emisi Akan Ditilang


Surabaya - Peraturan Menteri Negara Lingkungan Hidup No 5 tahun 2006 tentang ambang batas emisi gas buang kendaraan bermotor masih segar disosialisasikan. Seperti siang ini, truk keluaran tahun 2010 yang kepekatan asapnya lebih dari 70 persen ditilang.

Puluhan kendaraan angkutan penumpang dan angkutan barang siang ini dirazia. Kendaraan yang menggunakan solar maupun premium dites dengan menggunakan alat penguji.

Puluhan truk dan angkot ini diberhentikan di depan SMPN 5 Jalan Rajawali Surabaya. Knalpot kendaraan kemudian dipasang alat penguji, sementara driver diarahkan untuk menekan gas mesin.

"Nah, ini melanggar. Kepekatan asapnya menunjukkan angka 93 persen," kata salah seorang petugas Dishub saat menunjukkan hasil tes uji emisi truk solar, Selasa (9/7/13).

Sopir truk ini kemudian langsung ditilang. Sopir harus menyerahkan buku uji (yang wajib dimiliki setiap kendaraan angkut) untuk nantinya disidangkan di pengadilan.

"Kendaraan angkut yang menggunakan BBM bensin (premium) juga diuji emisi. Untuk kendaraan angkut produksi. Sedangkan yang produksi 2007, batas HC yakni 200. Untuk kendaraan angkut 2010 yang menggunakan solar, batas maksimal kepekatan asap yakni 40 persen.

Razia uji emisi kendaraan masih akan sering digelar. Selain di jalan umum yang sering dilintasi kendaraan angkut, razia ini juga digelar di terminal tempat pemberhentian kendaraan angkutan penumpang.

Waspada Penipuan Berkedok Arisan Paket Lebaran


Bandung - Polisi mengimbau warga Bandung agar waspada aksi penipuan berkedok arisan paket lebaran. Memasuki bulan Ramadan, biasanya marak arisan menawarkan paket produk, sembako, serta menjanjikan keuntungan berlipat.

"Kalau arisan itu 'kan tidak ada pidananya. Silakan saja, enggak dilarang. Tetapi perlu diingat, arisan bisa berpotensi pidana. Misalnya terjadi penipuan dan penggelapan," jelas Kasatreskrim Polrestabes Bandung AKBP Trunoyudho Wisnu Andhiko ditemui di Mapolrestabes Bandung, Selasa (9/7/13).

Biasanya, peserta arisan menyetorkan sejumlah uang untuk membayar paket. Jumlahnya tergantung besar kecilnya paket. Setoran uang tersebut dilakukan selama jangka waktu yang telah disepakati, misalnya dalam kurun waktu 10 bulan atau 11 bulan.

Praktik investasi singkat berbentuk arisan paket lebaran kerap menimbulkan konflik jika penggagas tidak menepati janjinya kepada peserta atau nasabah. Kondisi itu bisa memicu juga terjadinya gangguan keamanan dan ketertiban yang berujung anarkis di lingkungan masyarakat.

Maka itu, sambung Trunoyudho, warga Bandung diminta kroscek penyelenggara dan sistem pengelolaan arisan paket lebaran. "Ya, warga jangan mudah percaya atau tergiur dengan pihak yang menjanjikan bisa mendatangkan keuntungan secara cepat. Malah nanti peserta atau nasabah merugi," jelasnya.

Hingga kini, lanjut dia, jajaran Polrestabes Bandung belum menerima laporan dan aduan dari masyarakat yang dirugikan atau merasa tertipu dengan penyelenggaraan arisan lebaran.

Selama Ramadhan, Car Free Day Tetap Ada


Bandung - Car Free Day (CFD) di Kota Bandung akan tetap ada selama bulan suci Ramadan. Masyarakat akan tetap bisa berolahraga dan menghirup udara bersih di tiga lokasi CFD yakni, Jalan IR H Djuanda, Jalan Merdeka dan Jalan Buahbatu mulai pukul 06.00-10.00 WIB.

"CFD tetap ada, sampai sekarang belum ada perubahan," ujar Kepala Dinas Perhubungan Kota Bandung Ricky Gustiadi, Senin (9/7/13).

Ricky pun mengatakan sejauh ini tidak ada rencana perubahan jadwal pelaksanaan CFD. "Iya jamnya tetap sama," singkatnya.

Dihubungi terpisah Wakil Wali Kota Bandung Ayi Vivananda mengatakan tidak ada masalah CFD digelar walaupun pada bulan Ramada. menurutnya, CFD bukan sekadar memberi ruang berkegiatan untuk masyarakat saja.

"Selain menjadi ruang untuk masyarakat berinteraksi, juga untuk mengurangi emisi gas buang kendaraan pada hari minggu," singkat Ayi.

8 Penumpang Metro Mini 75 Kecopetan Massal


Jakarta - Waspadalah! Menjelang Lebaran seperti biasa bandit jalanan semakin giat beroperasi, termasuk di angkutan umum. Seperti kejadian ini: 8 penumpang di satu bus menjadi korban kecopetan massal.

Kriminalitas ini terjadi di atas Metro Mini 75 rute Pasar Minggu-Blok M. Sekitar pukul 06.30 WIB, Selasa (9/7/13), bus tanggung itu bergerak dari Tanjung Barat, Jakarta Selatan. Daerah tersebut sebetulnya bukan rute resmi bus tersebut sehingga hanya sedikit bus yang nekat melewati kawasan itu. Meski demikian, penumpang yang menunggu di luar rute resmi ini tetap banyak.

Di Tanjung Barat, penumpang telah banyak yang naik. Penumpang semakin melimpah saat tiba di kawasan sebuah gereja di Pasar Minggu. Bus penuh sesak, banyak yang harus berdiri.

"Hati-hati, jangan dempet-dempetan, nanti kecopetan!" ujar kenek mencoba mengatur penumpang.

Saat bus tiba di Mangga Besar (Jl Raya Ragunan), masalah muncul. Saat itu seorang penumpang hendak membayar ongkos Rp 2.500. Dia bermaksud mengambil uang di dompetnya. Tapi apa lacur, dompetnya tidak ada di tempat. "Wah, dompet saya dicopet," ujar pria tersebut.

Penumpang lainnya refleks memeriksa harta benda mereka. "Jangan ada yang turun, jangan ada yang turun!" begitu perintah yang muncul dari dalam Metro Mini. Tujuannya, agar penumpang bisa mengecek harta mereka dan mencegah pencopet kabur.

Tak dinyana, bukan cuma pria itu saja yang kecopetan. Total jenderal, ada 8 orang yang kehilangan dompet, terdiri dari 2 perempuan dan 6 pria. Mereka semuanya adalah penumpang berdiri. "Seorang ibu yang jadi korban tasnya sudah terbuka tanpa dia sadari," kata Endin, penumpang yang selamat dari gerayangan pencopet karena dia kebagian tempat duduk.

Tak ada yang bisa dilakukan para korban kejahatan itu kecuali pasrah. Mereka tidak tahu siapa pencopet tak tahu diri itu dan turun di mana mereka.

Sopir Truk Kontainer Tewas Kesetrum


Semarang - Seorang sopir truk trailer, Zaeni (55) tewas saat akan menaiki truknya di kawasan Industri Terboyo Megah Semarang. Ia tersengat listrik setelah ada kabel yang terputus dan menempel pada kontainer truknya.

Saksi mata, Ramlan (42) mengatakan peristiwa terjadi sekitar pukul 07.00 WIB. Saat itu, korban yang merupakan karyawan PT Jaya Transport hendak mengambil muatan mebel di PT Mercu Utama. Namun ketika melewati jalan lingkar di kawasan tersebut, seutas kabel tersangkut kontainer hingga terputus.

"Mau lewat jalur lingkar ada kabel nyangkut sampai putus. Dia (Zaeni) turun dan melapor ke PT Mercu Utama," kata Ramlan di kawasan industri Terboyo Megah, Semarang, Selasa (9/7/13).

Ramlan dan Zaeni sempat berbincang sebentar. Kemudian Zaeni berjalan kembali ke truknya yang bernopol D 8186 BL itu. Namun ketika korban memegang pintu truk, ia tersengat listrik dan berteriak.

"Pas ngobrol saya bilang masih ada kabel yang nempel di bodi truk. Terus saya masuk kantor. Tiba-tiba terdengar teriakan 'aduh-aduh' dan Pak Zaeni sudah kesetrum," tandasnya.

Ramlan dan sopir truk lainnya berusaha menolong dengan mendorong menggunakan tangga kayu. Namun ternyata mereka tidak cukup berani karena di sekitar korban terdapat genangan air.

"Enggak berani semua. Sampai akhirnya Pak Zaeni jatuh, kakinya terjepit di dekat pintu," ujar Ramlan.

Setelah menunggu cukup lama, sekitar pukul 10.20 mobil ambulans datang dan petugas mengangkat korban dari lokasi kemudian membawanya ke RSUP Kariadi Semarang. Saat ini, pihak PLN sedang melakukan perbaikan terhadap kabel yang terputus.

Tips Melawan Aksi Copet di Angkot


Jakarta - Pencopet sering beraksi dengan modus yang berulang. Salah satunya dengan cara pura-pura memijat penumpang, lalu merusak konsentrasi. Bagaimana cara terhindar dari aksi kejahatan ini?

Copet pemijat biasanya beraksi tak sendiri. Dia naik ke angkot kosong bersama dua atau tiga rekannya. Mereka tak pernah mau duduk di depan atau di samping sopir.

Awalnya, ada seorang pria yang membagikan brosur klinik kesehatan. Lalu dia akan pura-pura memijat kaki penumpang sambil pelan-pelan berusaha mengeluarkan ponsel dari kantong celana.

Bila aksinya berhasil, dia akan turun lebih dulu. Lalu, dua rekan yang lain akan memberi tahu bahwa penumpang tersebut sudah jadi korban pencopetan. Biasanya, penumpang yang diberi tahu seperti itu akan langsung turun dan mengejar si pelaku.

Ibnu Solihin, salah seorang warga yang pernah jadi korban aksi ini menyarankan penumpang tidak turun mengejar pelaku. Ponsel yang terjatuh biasanya tak dibawa oleh si pemijat, melainkan diamankan oleh dua rekannya yang lain di angkot.

"Jangan panik. Seperti yang saya lakukan adalah secara refleks saya minta angkot berhenti dan kemudian saya merogoh paha orang yang di samping saya. Ternyata HP saya memang telah jatuh dan 'diamankan' dengan cara ditindih oleh paha orang yang duduk di sebelah saya," terang Ibnu, Selasa (9/7/2013).

Menurut Ibnu, tidak mungkin ponsel diambil si pemijat karena pasti akan terlihat. Justru, ketika korban panik dan mengejar, maka anggota komplotan lain yang menguasai ponsel.

"Juga jangan percaya dengan kata-kata penumpang lain yang mengatakan si pemijat yang mengambil," bebernya.

Bagasi Penumpang Pesawat Diacak-acak di Cengkareng


Jakarta - Pembobolan bagasi penumpang pesawat kembali terjadi. Nuruddin Kencana Putra kehilangan Galaxy Tab saat terbang dengan pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta menuju Bandara Ngurah Rai, Denpasar, Bali.

Nuruddin mengatakan, dia besarta istri dan anaknya berangkat ke Bali pada 30 Juni lalu. Saat itu dia memasukan dua tas ke dalam bagasi pesawat. Satu tas koper kecil berisi pakaian anaknya dan sebuah tas ransel berisi pakaian dia dan istrinya.

"Sebenarnya saya tak beriat memasukkan Galaxy Tab ke dalam bagasi pesawat," kata Nuruddin, Selasa (9/7/13). Tapi karena buru-buru, dia jadi kurang waspada.

Ceritanya, saat berangkat ke bandara dia menaiki taksi beserta anak dan istrinya. Saat hendak turun dia terburu-buru sehingga memasukkan Galaxy Tab miliknya ke dalam tas koper kecil anaknya. Galaxy Tab itu dimasukan ke dalam selipan-selipan baju.

Nuruddin kemudian memasukkan tas koper dan ransel miliknya ke dalam bagasi pesawat tanpa menggembok kedua tas tersebut.

Begitu turun di Bandara Ngurah Rai, alangkah kagetnya dia karena tas koper yang berisi pakaian sudah diacak-acak dan Galaxy Tab miliknya lenyap. Nuruddin melaporkan kehilangan barang elektronik itu ke petugas di bandara tersebut.

"Saya sudah lapor namun sampai akhir kunjungan saya ke Bali pada 5 Juli tak ada kabar sama sekali," katanya.

Nuruddin menduga tas miliknya dibobol di Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng. Dugaannya itu muncul karena dia memasukkan tasnya sekitar pukul 05.00 WIB dan pesawatnya berangkat pukul 08.10 WIB sehingga banyak waktu jika memang ada orang yang ingin membobol tasnya.

"Kalau di Ngurah Rai kan cepat mengambil bagasinya, tapi kalau di Cengkareng memang rada lama menunggunya," katanya.

General Affairs Manager Kantor Cabang PT Angkasa Pura II (AP II) Yudis Tiawan pada 18 Juni lalu menjelaskan bahwa kerusakan/kehilangan bagasi merupakan kewenangan dan tanggung jawab pihak perusahaan penerbangan (airline).

"Hal itu menjadi kewenangan dan tanggung jawab ada di pihak airline, tetapi kami selalu mengkomunikasikan ini," ujar Yudis.

Meski begitu, Yudis mengatakan bahwa pihak bandara tetap berkoordinasi dengan ailine. "Karena airline dan bandara adalah kesatuan. Kami juga ingin menjamin kenyamanan penumpang," lanjutnya.

33 Titik Tempat Pengamatan Sidang Isbat


JAKARTA  – Ada 33 titik yang sore ini menjadi tempat pengamatan untuk mengetahui posisi hilal (bulan) yang akan dilakukan pada Sidang Isbat yang akan digelar Kementerian Agama (Kemenag). Lewat sidang ini menetapkan kapan dimulainya puasa Ramadhan.

Pengamatan hilal ini melibatkan Badan Hisab dan Rukyat (BHR) Kemenag yang anggotanya dari berbagai organisasi kemasyarakatan (Ormas) Islam. “Tim pengamatan hilal akan disebar di berbagai titik di 33 provinsi,” terang Kepala Pusat Informasi dan Humas Zubaidi.

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Bimas Islam, berikut ini daftar lokasi rukyat (pengamatan) bulan untuk menetapkan awal Ramadhan 1434H yakni,

Berdasarkan data dari Direktorat Jenderal Bimas Islam, berikut ini daftar lokasi rukyat awal Ramadlan 1434H:

1.Aceh: POB Lhoknga
2. Sumatera Utara: Atap Menara Masjid Agung, Atap Kantor Gubernur Sumut
3. Sumatera Barat: Bukit Lampu Kecamtan Bungus
4. Riau: Batu Enam Kab. Rokan Hilir Bagan Siapi-Api
5. Kepulauan Riau: Pantai Teluk Keriting Jalan Usman Harun Tanjung Pinang
6. Jambi: Atap Hotel Novotel Jambi
7. Sumatera Selatan: Atap Hotel Aryaduta, Palembang
8. Bangka Belitung: Pantai Tanjung Kalian Kec. Mento Kab. Bangka Barat
9. Bengkulu: Hotel Horison Kota Bengkulu
10. Lampung: Bukit Kemiling Permai Bandar Lampung
11. DKI Jakarta: Atap Hotel Sesson City, Masjid Al-Musyariin Basmol Kembangan Jakarta Barat, Masjid Al-Makmur Klender Jakarta Timur
12. Jawa Barat: POB Pelabuhan Ratu Sukabumi, Observatorium Bosscha Lembang Bandung
13. Banten: Pantai Anyer
14. Jawa Tengah: Pantai Marina
15. Di Yogyakarta: POB Sekh Bela Belu Parang Tritis
16. Jawa Timur: Pantai Gebang Bangkalan
17. Kalimantan Barat: Pantai Indah Kakap
18. Kalimantan Tengah: Atap Hotel Aquarius
19. Kalimantan Timur: Gunung Sentul Kelurahan Timbau Kec. Tenggarong
20. Kalimantan Selatan: Bank Kalsel Jalan Mabung Mangkurat
21. Bali: Atap Balai Besar BMKG Bali
22. NTB: Taman Laung Balo
23. NTT: Menara Hilal BMKG Sulamu
24. Sulawesi Selatan: Atap Mall GTC Makassar
25. Sulawesi Barat: Tanjung Ranga Kec. Simborro Kab. Mamuju
26. Sulawesi Tenggara: Kolaka
27. Sulawesi Utara: Parkir Apartemen Manado Trade Center
28. Gorontalo: Menara Keagungan Limboto
29. Sulawesi Tengah: Desa Merana Kec. Sundue Kab. Donggala
30. Maluku: Desa Latuhalat Kota Ambon
31. Maluku Utara: Kelurahan RUA
32. Papua: Pantai Denta Kab. Jaya Pura
33. Papua Barat: Hotel Tanjung Kota Sorong.

Minggu, 07 Juli 2013

`Sniper` Disiagakan di Jalur Mudik


Bogor - Sama seperti di tahun-tahun sebelumnya penembak jitu disiagakan di jalur mudik lebaran.

"Penembak jitu di tempat rawan kita siagakan," kata Kapolda Jabar Irjen Suhardi Alius, di Kota Bogor, Jumat(5/7) .

Suhardi mengatakan, target pengamanan di jalur Lebaran zero acident. "Kalau target harus semaksimal mungkin. Lebih. Target zero accident," katanya.

Dia menyebutkan tahun lalu khusus pengaturan lalin di Jabar, 200 anggota lalin dikerahkan. Dan untuk kali ini secara jumlah, katanya, jauh lebih banyak lagi.

"Tahun ini kita lebih lagi. Kekuatan penuh. Secara keseluruhan 23 ribu, ditambah markas besar," ucap Suhardi.

Untuk Jalur Nagreg, kata dia, akan tetap dilakukan buka tutup dan pengalihan arus.

"Diperintahkan semua titik akan diakomodir oleh tiga perwira. Siaga 24 jam. Pengamanan di jalur Pantura, 24 jam," terangnya.

Menurutnya, kelemahan-kelemahan yang lalu pada jalur yang diamankan sudah dievaluasi.

Dia menyebutkan, rekayasa lalin di jalur mudik akan dilakukan. "Mobil nambah sementara infrastruktur tetap.Jalan segitu-gitu saja, kendaraan makin banyak, jadi pengelolaan yang harus lebih baik. Jalan sempit hanya bisa dua mobil saja, jadi kita kerahkan kekuatan full," paparnya.

Suhardi menjelaskan kembali, bahwa untuk pengamanan jalur mudik, Jawabarat, Jateng dan Jatim, konsentrasi pada peletakan posisi .

"Kapolres, kasatlantas, kasat intel, kasat binmas, kasat shabara, semua di dalam jajaran bersiaga. Peletakan posisi,".

Untuk masalah prasarana jalan, Suhardi mengatakan, pihaknya akan membantu mengankan agar pihak PU bisa cepat menyelesaikan.

"Prasarana akan kita kejar untuk diselesaikan PU. Akan coba untuk membantu. Lebih awal dan diuji coba," katanya.

Dia menyebutkan di saat ini masih ada 9 titik rawan yang masih dalam pengerjaan. "Titik-titik itu diantaranya jembatan dan pasar. Di jalur mudik, ada beberap titik pasar tradisional. Kita kejar PU," tegasnya.

Selain itu, pihaknya juga bersiaga untuk menghadapi kemungkinan adanya protes pedagang, yang selalu terjadi di setiap tahunnya.

"Kita juga siap hadapi protes pedagang. Seperti lapak di Sumedang yang saat ini jadi masalah. Saya sudah perintahkan 10 hari sebelum lebaran akan diliburkan. Kita reduksi," tutupnya.